Massimiliano Allegri resmi kembali menukangi AC Milan dengan kontrak tiga tahun setelah sempat dikaitkan dengan klub lain, termasuk Napoli.
Kesepakatan ini menjadi kejutan besar bagi dunia sepak bola Italia karena Allegri pernah membesut Milan pada 2010-2014 dan kini kembali dengan ambisi membawa Rossoneri ke masa kejayaan. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai tenis menarik hari ini yang telah dirangkum oleh SPORTS GRAIN.
Kembalinya Allegri ke AC Milan: Kontrak dan Komitmen
Allegri menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun di Milan dengan gaji sekitar lima juta euro per musim, nilai yang menunjukkan komitmen tinggi klub terhadap pelatih berpengalaman ini. Kesepakatan ini dibuat dalam suasana cepat dan intensif menyusul melambatnya negosiasi Napoli dengan Allegri.
Penandatanganan ini juga diawasi langsung oleh Direktur Olahraga AC Milan, Igli Tare, dan CEO Giorgio Furlani, serta disambut hangat oleh Presiden klub Paolo Scaroni, menandakan dukungan penuh klub untuk Allegri dalam proyek barunya.
Allegri sebelumnya memiliki rekam jejak cemerlang dengan Rossoneri dengan satu Scudetto dan satu Supercoppa Italiana. Kini ia berharap dapat mengulang prestasi tersebut dan membawa Milan berkompetisi kembali di papan atas Serie A serta di kancah Eropa.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Rincian Kesepakatan dan Peran Simone Padoin
Selain Allegri, Milan juga mengonfirmasi kehadiran Simone Padoin. Mantan pemain Juventus yang pernah bekerja sama dengan Allegri, untuk bergabung dalam staf pelatih. Kehadiran Padoin dianggap krusial dalam membantu Allegri membangun strategi tim yang kompetitif.
Nilai kontrak Allegri yang mencapai sekitar Rp88 miliar per musim memperlihatkan ambisi besar Milan dalam membangun skuad yang mampu bersaing secara nasional maupun internasional. Bonus performa juga menjadi bagian dari kesepakatan untuk memotivasi hasil maksimal dari pelatih asal Italia ini.
Struktur tim pelatih yang kuat diharapkan menjadi fondasi agar Allegri dapat menjalankan visinya dengan efektif. Membangkitkan semangat dan performa klub seperti masa-masa keemasannya dahulu.
Baca Juga: Ryan Garcia Akan Menjalani Operasi pada Tangan Kanannya
Negosiasi Napoli dengan Conte Menghambat Rekrutmen Allegri
Proses perekrutan Allegri oleh Napoli dikabarkan melambat akibat pembicaraan positif yang berlangsung antara klub tersebut dengan Antonio Conte. Pelatih yang dianggap bisa bertahan setelah mendapat tawaran kontrak baru dari pemilik klub, Aurelio De Laurentiis.
Conte yang juga membawa Napoli meraih gelar Liga Italia 2024/25 kini memberikan sinyal kemungkinan bertahan. Sehingga membuat manajemen Napoli menunda langkah untuk mengamankan Allegri sebagai pengganti. Hal ini kemudian memberi peluang bagi AC Milan untuk bergerak cepat dan mengikat Allegri.
Situasi negosiasi yang dinamis ini memperlihatkan betapa ketatnya persaingan perekrutan pelatih top Serie A dan bagaimana keputusan satu klub dapat berdampak pada klub lain secara signifikan.
Harapan dan Tantangan Baru di Era Allegri
Allegri kembali ke San Siro di tengah harapan besar suporter dan manajemen untuk mengembalikan kejayaan klub yang sempat menurun. Pelatih 56 tahun ini punya tugas berat memenuhi ekspektasi dan membawa Milan kembali tampil dominan di liga domestik dan kompetisi Eropa.
Dengan pengalaman dan keahliannya, Allegri dianggap mampu mengelola skuad dan dinamika internal klub secara optimal. Sekaligus memberikan strategi yang matang menghadapi kompetisi yang kian ketat. Pendekatan ini sangat dibutuhkan Milan saat ini untuk bangkit dari masa jeda kompetitif yang dialami.
Kontrak tiga tahun yang diberikan menunjukkan kepercayaan jangka panjang klub kepada Allegri. Sekaligus menjadi peluang bagi pelatih dan Milan untuk merancang era baru yang sukses dan berkelanjutan. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita olah raga terupdate lainnya hanya dengan klik sportsgrain.com.