Jannik Sinner Kalah Dari Rublev di Perempat Montreal

Bagikan

Jannik Sinner dan Andrey Rublev Pertandingan perempat final di Montreal menarik perhatian banyak penggemar tenis di dunia.

Jannik Sinner Kalah Dari Rublev di Perempat Montreal

Sebagai juara bertahan yang sedang menghadapi tantangan dari Rublev, Jannik Sinner memasuki pertandingan ini dengan status sebagai unggulan teratas dan dengan harapan untuk mempertahankan gelar yang diraihnya. ​Namun, dalam pertarungan yang penuh ketegangan, Sinner harus mengakui keunggulan Rublev setelah kalah dengan skor 6-3, 1-6, 6-2.​ Kemenangan ini menjadi yang kedua bagi Rublev terhadap pemain peringkat satu dunia, menunjukkan kemampuannya untuk bersaing di level tertinggi. Berikut ini SPORTS GRAIN akan membahas sedikit tentang Jannik Sinner.

Awal Pertandingan Yang Menegangkan

Pada set pertama, Rublev tampil sangat percaya diri dan agresif. Ia memanfaatkan setiap kesempatan untuk menyerang Sinner, terutama dengan pukulan baseline yang keras dan akurat. Sinner, meskipun memiliki potensi besar, tampak kesulitan untuk mendapatkan ritme permainannya. Ia gagal memanfaatkan peluang-peluang yang ada, termasuk di saat-saat krusial ketika ia berusaha untuk mengubah momentum pertandingan.

Pemulihan Set Kedua

Memasuki set kedua, Sinner bangkit dengan semangat baru. Ia mulai menemukan kembali permainan terbaiknya dan menunjukkan kualitas yang membuatnya menjadi salah satu bintang tenis yang menjanjikan. Dengan taktik yang lebih agresif dan pendekatan yang lebih strategis, ia berhasil mendominasi permainan, mengambil kendali sepenuhnya dari Rublev. Ia berhasil merebut set kedua tanpa kehilangan satu pun poin pada servisnya, yang menandakan kembalinya kepercayaan dirinya.

Baca Juga: Atalanta Membuktikan Diri Sebagai Tim Tangguh di Liga Eropa

Cedera Yang Mengganggu

Cedera yang Mengganggu

Namun, kembalinya Sinner ke dalam permainan harus dibayangi oleh masalah cedera yang terus mengganggu. Cedera di bagian pinggul kanan tampak menjadi masalah utama yang menghambat performanya, khususnya di set ketiga. Meskipun ia tidak meminta bantuan fisioterapis, tampak jelas bahwa ia terus mengusap area pinggulnya selama jeda serta terlihat kesakitan setelah beberapa rally panjang. Sinner dilaporkan mengalami masalah ini sepanjang musim 2024, dan tampaknya rasa sakitnya kembali mengganggu fokusnya di lapangan.

Dominasi Rublev di Set Ketiga

Setelah Sinner meraih kemenangan di set kedua, Rublev menunjukkan ketangguhan mental yang luar biasa. Ia tidak membiarkan kemenangan lawan mengganggu konsentrasinya. Sebaliknya, ia tampil lebih agresif dan fokus, memanfaatkan setiap kelemahan yang ada pada Sinner. Dalam set ketiga, Rublev berhasil mengamankan break di awal, membuka keunggulan 3-0 yang membuat Sinner terus berjuang untuk menemukan iramanya. Momen ini menjadi titik balik di mana Rublev mulai mendominasi set ketiga.

Strategi & Kemampuan Rublev

Rublev, yang diketahui memiliki kekuatan besar dalam permainan baseline dan kemampuan untuk menghadapi berbagai situasi di lapangan, berhasil menunjukkan seluruh kemampuannya dalam laga ini. Keberhasilannya menjaga fokus meskipun harus menghadapi hujan yang mengganggu permainan adalah contoh nyata dari kematangan mentalnya. Dia tidak hanya berhasil mengalahkan Sinner, tetapi juga menciptakan keseimbangan emosional yang menjadi salah satu kunci suksesnya di lapangan.

Usai pertandingan, Sinner merespons dengan sikap positif meski merasakan kehilangan. Ia mengakui bahwa ia tidak berada dalam kondisi terbaik dan mengekspresikan kekhawatirannya tentang performa di turnamen mendatang. Sinner mengakui bahwa meskipun ia merasa kuat pada beberapa titik, tantangan fisik yang ia hadapi sangat membebani mental dan fisiknya. “Mungkin saya tidak akan 100 persen prima di turnamen selanjutnya,” ungkapnya.

Kesimpulan

Pada akhirnya, pertandingan ini menunjukkan keluasan kompetisi tenis dan seberapa cepat keadaan bisa berubah. Jannik Sinner, meskipun mengalami kesulitan, masih menjadi sosok yang menarik untuk diperhatikan, sementara Rublev menunjukkan bahwa ia adalah pesaing tangguh yang siap untuk merebut posisi puncak. Keduanya mengingatkan bahwa dalam olahraga, kepemimpinan dan ketahanan adalah kunci untuk meraih kesuksesan. Sementara itu, dunia tenis akan terus mengikuti langkah selanjutnya dari kedua pemain hebat ini di turnamen-tournament mendatang. Buat kalian yang ingin mencari informasi tentang berita dan Olahraga Sports lainnya, kalian bisa kunjungi kami di shotsgoal.com.