Israel Adesanya vs Nassourdine Imavov di UFC Riyadh, Arab Saudi

Bagikan

Dunia seni bela diri campuran (MMA) akan bergetar dengan energi dan semangat menjelang pertarungan seru antara dua petarung unggulan, Israel Adesanya vs Nassourdine Imavov, di UFC Riyadh, Arab Saudi, pada 1 Februari 2025.

Israel Adesanya vs Nassourdine Imavov di UFC Riyadh, Arab Saudi

Dengan kontras namun saling melengkapi, keduanya siap memberikan aksi spektakuler yang tentunya akan menggugah emosi dan antusiasme para penggemar di seluruh dunia. ​Siapkan diri Anda untuk menyaksikan pertarungan yang menjanjikan bukan hanya kekuatan fisik, tetapi juga pertempuran strategi dan kehendak yang akan menjadi sorotan utama UFC di Riyadh.

Dibawah ini SPORTS GRAIN akan memberikan informasi menarik yang pastinya harus Anda ketahui. Mari simak sekarang!

Pertarungan Hebat di Riyadh, Arab Saudi

Ultimate Fighting Championship (UFC), promotor seni bela diri campuran terbesar di dunia, telah mengumumkan pertarungan menarik antara Israel Adesanya dan Nassourdine Imavov sebagai acara utama di ajang UFC di Riyadh, Arab Saudi, pada tanggal 1 Februari 2025.

“Ini akan menjadi pertandingan yang ditunggu-tunggu, di mana kami akan melihat mantan juara kelas menengah, Israel Adesanya, bertanding melawan petarung muda yang menjanjikan, Nassourdine Imavov,” terang laporan dari MMA Fighting yang dikutip oleh berbagai media.

Israel Adesanya, petarung asal Nigeria, tengah berusaha untuk bangkit setelah mengalami dua kekalahan berturut-turut untuk pertama kalinya dalam kariernya. Ia kalah dari Dricus du Plessis dan Sean Strickland dalam dua pertarungan terakhirnya. “Saya merasa bersemangat dan siap untuk kembali ke jalur kemenangan,” ujarnya dalam sebuah wawancara.

“Pertarungan ini sangat penting bagi saya untuk membuktikan bahwa saya masih memiliki apa yang dibutuhkan untuk kembali meraih gelar.”

Pertarungan ini juga menjadi acara comeback Adesanya, di mana ini adalah pertama kalinya sejak 2018 ia tidak berkompetisi atau menjadi headline di acara bayar per tayang. “Setiap pertarungan adalah kesempatan bagi saya untuk belajar dan berkembang. Saya tidak melihat ini sebagai tantangan, tetapi sebagai peluang,” tambahnya.

Menghadapi Tantangan Baru

Kontakt antara Adesanya dan Imavov diharapkan akan menjadi pertarungan yang sangat seru, dengan Adesanya yang berusaha menunjukkan bahwa ia masih merupakan salah satu petarung terbaik di kelas menengah. “Meskipun banyak orang yang meremehkan pertarungan ini, saya merasa tetap bersemangat,” ungkapnya. “Saya tetap dibayar dan ada banyak hal yang akan terjadi di arena. Kami memiliki kerumunan dan itu membuat semua perbedaan dalam hal atmosfer.”

Adesanya memang dikenal sebagai petarung yang karismatik dan penuh percaya diri. Ia yakin bahwa pertarungan ini tidak hanya akan membuktikan kemampuannya tetapi juga memberi pengalaman berharga baginya setelah menghadapi tantangan berat dalam dua pertarungan terakhir.

“Kembalinya saya ke ring UFC adalah kesempatan untuk membuktikan diri saya. Saya tidak peduli dengan apa kata orang, yang penting adalah apa yang saya lakukan di dalam oktagon,” jelas Adesanya.

Di sisi lain, Nassourdine Imavov datang dengan kepercayaan diri yang tinggi setelah menampilkan performa mengesankan dalam beberapa pertarungan terakhir. Petarung asal Prancis-Rusia ini dikenal dengan teknik bertarung yang agresif dan kekuatan yang luar biasa.

“Pertarungan melawan Adesanya adalah kesempatan besar bagi saya,” katanya. “Saya menghormatinya sebagai mantan juara, tetapi saya datang untuk menang.”

Baca Juga: The Best FIFA 2024, Lionel Messi Masih di Atas Haaland-Mbappe

Rangkaian Pertandingan Menarik Lainnya

Rangkaian Pertandingan Menarik Lainnya

Acara UFC di Riyadh juga akan menyajikan berbagai pertarungan menarik lainnya, dengan total sebanyak 11 pertarungan dijadwalkan, meskipun urutan pertarungan akhir masih belum ditentukan. Selain pertarungan utama antara Adesanya dan Imavov, ada beberapa pertarungan lain yang patut dicatat.

Michael “Venom” Page, seorang petarung dengan gaya bertarung yang unik dan atraktif, juga akan kembali ke ring. Dia telah menambah berat badan hingga 185 pon untuk menghadapi prospek menjanjikan, Shara “Bullet” Magomedov.

Shara baru saja mencetak salah satu knockout paling kreatif di tahun 2024 dengan pukulan backfist berputar ganda melawan Armen Petrosyan. “Ini adalah pertarungan yang sangat dinanti dan akan menjadi tontonan menarik bagi penggemar,” kata Page.

Pertarungan lain yang menarik adalah antara Sergei Pavlovich, penantang gelar kelas berat sementara, yang kembali berusaha menghentikan kekalahan dalam dua pertarungan ketika dia menghadapi Jairzinho Rozenstruik. “Saya ingin menunjukkan bahwa saya masih di sini untuk menjadi juara,” kata Pavlovich dengan penuh semangat.

Ikram Aliskerov, yang baru saja tampil singkat melawan Robert Whittaker pada tahun 2024, juga akan berusaha untuk kembali ke jalur kariernya saat menghadapi Andre Muniz, seorang ahli grappling. “Saya ingin membuktikan bahwa saya masih layak berada di puncak kelas menengah,” jelas Aliskerov.

Pertarungan Lain yang Patut Ditunggu

Acara UFC di Riyadh juga akan menampilkan beberapa pertarungan ringan yang menarik, di antaranya pertarungan antara Terrance McKinney melawan Damir Hadzovic, yang diprediksi akan menjadi laga dengan potensi tinggi untuk ledakan pertarungan.

“Saya sangat bersemangat untuk melakukan pertarungan ini dan menunjukkan kepada semua orang apa yang bisa saya lakukan,” kata McKinney.

Selain itu, ada pertarungan antara Said Nurmagomedov melawan Vinicius Oliveira, serta Muhammadjon Naimov melawan Kaan Ofli. Para petarung ini dikenal memiliki gaya bertarung yang agresif dan sering kali mengejutkan penggemar dengan aksinya di dalam oktagon. “Setiap pertarungan adalah kesempatan untuk menunjukkan apa yang saya latih,” ungkap Oliveira.

Tidak ketinggalan, Bodgan Grad akan menghadapi Lucas Alexander serta Hamdy Abdelwahab berhadapan dengan Jamal Pogues. Pertarungan-pertarungan ini menjanjikan aksi yang menegangkan dan menghibur para penggemar. “Setiap pertarungan di UFC selalu menarik untuk ditonton. Kami semua datang untuk memberikan yang terbaik,” tambah Alexander.

Shamil Gaziev juga dijadwalkan untuk melawan Thomas Petersen, sementara Jordan Leavitt akan menghadapi Abdul-Kareem Al-Selwady. Semua cakupan pertarungan ini membuat ajang UFC di Riyadh semakin menarik dan layak untuk disaksikan.

Kesimpulan

​Dengan banyaknya pertarungan menarik yang dijadwalkan di UFC Riyadh, semua perhatian kini tertuju pada duel antara Israel Adesanya dan Nassourdine Imavov.​ Pertarungan ini bukan hanya tentang siapa yang menang atau kalah, tetapi juga mengenai perjalanan masing-masing petarung untuk kembali ke jalur yang benar setelah mengalami tantangan dalam karier mereka.

“Saya berharap bisa memberikan pertunjukan yang luar biasa dan membuat semua orang bangga,” tutup Adesanya dengan penuh percaya diri. Kembalinya dia ke ring tentu akan menjadi momen penting, tidak hanya bagi dirinya tetapi juga bagi penggemar MMA di seluruh dunia.

Dengan dukungan yang kuat dari penggemar dan performa yang mengesankan, acara ini diharapkan bisa menjadi salah satu yang paling diingat dalam sejarah UFC. Dengan semua persiapan dan antisipasi yang ada, pertarungan di Riyadh ini menjanjikan untuk menjadi acara yang tidak boleh dilewatkan.

“Mari kita lihat siapa yang akan keluar sebagai pemenang dan membawa pulang kehormatan!”

Buat kalian, jangan sampai ketinggalan mengenai informasi menarik dan terupdate seputar Berita Olahraga.