Demetrious “Mighty Mouse” Johnson, salah satu petarung paling ikonik dalam sejarah seni bela diri campuran (MMA), resmi mengumumkan pensiun dari dunia MMA pada 7 September 2024, di ajang ONE 168 yang berlangsung di Denver, Colorado.
Dalam momen emosional tersebut, Johnson tidak hanya mengakhiri kariernya yang gemilang, tetapi juga menjadi petarung pertama yang diinduksi ke dalam ONE Championship Hall of Fame. Keputusan ini menandai akhir dari perjalanan luar biasa seorang atlet yang telah mengukir banyak prestasi dan meninggalkan warisan yang tak terlupakan dalam dunia MMA.
Karier Cemerlang Demetrious Johnson
Demetrious Johnson memulai karier profesionalnya di dunia MMA pada tahun 2006 dan dengan cepat menunjukkan bakatnya yang luar biasa. Ia dikenal sebagai petarung yang sangat teknis, dengan kemampuan grappling dan striking yang seimbang. Johnson menjadi juara kelas terbang UFC pada tahun 2012 dan mempertahankan gelarnya selama 11 kali berturut-turut, sebuah rekor yang masih bertahan hingga saat ini. Keberhasilannya dalam mempertahankan gelar tersebut menjadikannya salah satu petarung terhebat dalam sejarah MMA.
Setelah meninggalkan UFC pada tahun 2018, Johnson pindah ke ONE Championship sebagai bagian dari kesepakatan pertukaran dengan Ben Askren. Di ONE, ia terus menunjukkan kemampuannya dengan meraih gelar juara di kelas bantamweight dan memenangkan Grand Prix bantamweight. Momen paling mengesankan dalam kariernya di ONE adalah ketika ia membalaskan kekalahannya dari Adriano Moraes dengan KO spektakuler melalui lutut terbang, yang menjadi salah satu momen paling ikonik dalam sejarah MMA.
Pengumuman Pensiun yang Mengharukan
Saat mengumumkan pensiun, Johnson menyampaikan perasaannya dengan penuh emosi. Ia menyatakan bahwa keputusan ini bukanlah hal yang mudah, tetapi ia merasa sudah saatnya untuk melanjutkan hidup di luar oktagon. “Saya datang ke olahraga ini sebagai juara dan saya akan meninggalkan olahraga ini sebagai juara juga,” ungkapnya. Pernyataan ini mencerminkan komitmennya untuk selalu menjaga integritas dan kehormatan sebagai seorang atlet.
Johnson juga menekankan pentingnya perjalanan yang telah dilaluinya, baik sebagai petarung maupun sebagai individu. Ia mengucapkan terima kasih kepada keluarganya, pelatih, dan semua penggemar yang telah mendukungnya sepanjang kariernya. Momen ini menjadi sangat emosional, tidak hanya bagi Johnson, tetapi juga bagi para penggemar yang telah menyaksikan perjalanan kariernya selama bertahun-tahun.
ONE Championship Hall of Fame
Setelah pengumuman pensiunnya, Johnson menjadi petarung pertama yang diinduksi ke dalam ONE Championship Hall of Fame. Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas kontribusinya yang luar biasa terhadap olahraga MMA dan prestasi yang telah diraihnya selama berkarier. CEO ONE Championship, Chatri Sityodtong, menyatakan bahwa Johnson adalah salah satu petarung terhebat sepanjang masa dan layak mendapatkan penghormatan ini.
Induksi ini bukan hanya sekadar penghargaan, tetapi juga merupakan pengakuan atas dampak yang telah ditinggalkan Johnson dalam dunia MMA. Ia telah menginspirasi banyak petarung muda untuk mengejar impian mereka dan menunjukkan bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, segala sesuatu mungkin dicapai. Johnson menjadi contoh nyata dari semangat juang dan ketekunan yang harus dimiliki oleh setiap atlet.
Warisan yang Ditinggalkan
Warisan yang ditinggalkan oleh Demetrious Johnson dalam dunia MMA sangatlah besar. Ia tidak hanya dikenal sebagai petarung yang hebat, tetapi juga sebagai sosok yang rendah hati dan penuh integritas. Johnson selalu menunjukkan sikap sportif dan menghormati lawan-lawannya, menjadikannya panutan bagi banyak orang. Keberhasilannya dalam mempertahankan gelar dan meraih prestasi di berbagai ajang menunjukkan bahwa ia adalah salah satu petarung terhebat dalam sejarah.
Selain prestasi di dalam oktagon, Johnson juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan komunitas. Ia sering terlibat dalam program-program yang mendukung anak-anak dan remaja, memberikan inspirasi dan motivasi kepada mereka untuk mengejar impian mereka. Dengan demikian, warisan Johnson tidak hanya terbatas pada prestasi olahraga, tetapi juga pada dampak positif yang ia berikan kepada masyarakat.
Baca Juga: RB Leipzig Menaklukkan Bayer Leverkusen dalam Laga Dramatis
Masa Depan Setelah Pensiun
Setelah pensiun, banyak yang bertanya-tanya tentang langkah selanjutnya bagi Johnson. Meskipun ia telah mengumumkan pensiun dari MMA, Johnson menyatakan bahwa ia mungkin masih akan terlibat dalam dunia jiu-jitsu dan kegiatan lain yang berkaitan dengan seni bela diri. Ia juga berencana untuk lebih fokus pada keluarganya dan menjalani kehidupan yang lebih seimbang di luar dunia kompetisi.
Johnson telah menjadi sosok yang sangat dihormati dalam komunitas MMA, dan banyak yang berharap ia akan terus berkontribusi dalam mengembangkan olahraga ini. Dengan pengalaman dan pengetahuannya, Johnson dapat memberikan wawasan berharga kepada generasi petarung berikutnya, membantu mereka untuk mencapai potensi terbaik mereka.
Kesimpulan
Pensiun Demetrious Johnson dari dunia MMA menandai akhir dari sebuah era dalam olahraga seni bela diri campuran. Sebagai petarung pertama yang diinduksi ke dalam ONE Championship Hall of Fame, Johnson meninggalkan warisan yang tak terlupakan dan menginspirasi banyak orang. Keberhasilannya di dalam oktagon, sikap sportif, dan kontribusinya kepada masyarakat menjadikannya salah satu legenda terbesar dalam sejarah MMA.
Dengan pensiunnya Johnson, dunia MMA kehilangan salah satu bintang terbesarnya, tetapi warisannya akan terus hidup dalam ingatan para penggemar dan atlet. Johnson telah menunjukkan bahwa dengan dedikasi, kerja keras, dan integritas, seseorang dapat mencapai puncak kesuksesan dan meninggalkan jejak yang berarti dalam sejarah olahraga. Kini, ia melangkah ke babak baru dalam hidupnya. Tetapi semangat dan inspirasi yang ia berikan akan terus dikenang oleh banyak orang. Selalu ikuti informasi menarik dan terpercaya yang telah kami rangkum seputar SPORT GRAIN tentunya hanya di sportsgrain.com.