Resmi! Juventus Memutuskan Kontrak secara resmi memutuskan kontrak dengan Wojciech Szczesny pada musim panas tahun 2024.
Pemutusan Kontrak
Juventus telah mencapai kesepakatan untuk memutuskan kontrak dengan Wojciech Szczesny, yang sebelumnya terikat kontrak hingga 30 Juni 2025. Pemutusan kontrak ini diumumkan secara resmi setelah kedua belah pihak sepakat untuk mengakhiri hubungan kerja tersebut lebih awal.
Alasan di balik pemutusan kontrak ini adalah karena Szczesny dianggap tidak masuk dalam rencana pelatih baru Juventus, Thiago Motta. Selama beberapa pekan terakhir, masa depan Szczesny memang banyak dibicarakan seiring dengan penunjukan pelatih baru ini.
Sebagai bagian dari kesepakatan pemutusan kontrak, Szczesny akan menerima kompensasi finansial. Sekarang, ia menjadi pemain bebas (free agent) dan dapat bergabung dengan klub lain tanpa biaya transfer.
Selama tujuh tahun kariernya bersama Juventus, Szczesny telah mencatatkan 252 penampilan dan berhasil melakukan 103 clean sheets. Dia membantu klub meraih delapan trofi, di antaranya tiga Coppa Italia dan dua Piala Super Italia.
Sebagai pengganti Szczesny, Juventus juga telah mendatangkan kiper Michele Di Gregorio dari AC Monza. Di Gregorio diharapkan dapat mengisi posisi kiper utama yang ditinggalkan Szczesny.
Keputusan Pensiun
Wojciech Szczesny sedang mempertimbangkan untuk pensiun lebih awal dari dunia sepak bola. Dia berusia 34 tahun dan merasa situasi di Juventus, di mana ia tidak lagi menjadi bagian dari rencana pelatih baru. Thiago Motta, mempengaruhi pilihannya untuk berhenti bermain.
Setelah pemutusan kontrak dengan Juventus, Szczesny kini berstatus sebagai pemain bebas (free agent), yang memberinya kesempatan untuk mencari tawaran dari klub lain. Namun, jika dia tidak menerima tawaran yang menarik, ia bisa jadi akan memilih untuk mengakhiri karirnya.
Keluarga Szczesny dilaporkan merasa betah tinggal di Turin, yang dapat menjadi faktor penting dalam keputusan pensiunnya. Kebahagiaan mereka di kota tersebut mungkin membuatnya lebih cenderung untuk tidak melanjutkan karir di tempat lain dan mempertimbangkan pensiun.
Szczesny sebelumnya telah menarik perhatian klub-klub lain, termasuk Al Nassr dari Arab Saudi dan Monza di Serie A. Namun, negosiasi terkait transfer tersebut tidak membuahkan hasil, sehingga mendorongnya untuk menganggap opsi pensiun lebih serius.
Szczesny merupakan kiper yang memiliki rekam jejak yang baik, mencatat 252 penampilan dengan 103 clean sheets selama kariernya di Juventus. Meskipun demikian, ia telah mengindikasikan bahwa ia tidak ingin berlama-lama dalam dunia sepak bola jika tidak ada minat yang kuat untuk melanjutkan.
Baca Juga: Cole Palmer Diberi Hadiah Oleh Chelsea Usai Tampil Epik Musim Lalu
Pengganti Szczesny
Juventus telah resmi merekrut kiper Michele Di Gregorio dari AC Monza sebagai pengganti Wojciech Szczesny. Di Gregorio akan bergabung dengan Juventus dengan status pinjaman selama satu musim, disertai opsi pembelian permanen di masa depan.
Pemilihan Di Gregorio sebagai pengganti Szczesny didasari oleh performa apiknya di Monza. Di Gregorio dikenal sebagai kiper yang mampu melakukan banyak penyelamatan, sehingga diperkirakan akan menjadi andalan baru di bawah mistar gawang Juventus.
Juventus tidak hanya melihat Di Gregorio sebagai solusi jangka pendek. Klub ini juga sedang melakukan pencarian kiper lain untuk menjadi pengganti jangka panjang Szczesny, termasuk mempertimbangkan pemain muda seperti Marco Carnesecchi dari Atalanta sebagai salah satu calon.
Dengan kedatangan Di Gregorio, pelatih baru Juventus, Thiago Motta, berencana merombak lini belakang tim. Kehadiran kiper baru ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif bagi pertahanan Juventus, yang saat ini sedang dalam proses peremajaan.
Sementara itu, Wojciech Szczesny yang telah meninggalkan Juventus memiliki banyak opsi untuk melanjutkan kariernya, termasuk peluang untuk pindah ke klub-klub luar negeri, setelah resmi menjadi pemain bebas.
Saat Bersejarah
Wojciech Szczesny menghabiskan tujuh tahun kariernya di Juventus, di mana ia berkembang menjadi salah satu kiper terkemuka di Serie A. Selama waktu tersebut, ia mencatatkan 252 penampilan dan berhasil menjaga gawangnya tetap bersih di 103 pertandingan, serta membantu klub meraih delapan trofi, termasuk tiga gelar Liga Italia dan tiga Coppa Italia.
Szczesny ditunjuk sebagai kiper utama Juventus setelah kepergian Gianluigi Buffon, dan ia berhasil menunjukkan performa yang solid. Walaupun kini perannya menurun seiring dengan kedatangan pelatih baru. Thiago Motta, dan kiper Michele Di Gregorio. Keputusan untuk memutuskan kontraknya adalah langkah yang signifikan dalam sejarah klub, menandai akhir dari era kiper yang pernah mengisi posisi yang sangat penting.
Kepergian Szczesny akan mempengaruhi tidak hanya susunan pemain, tetapi juga aspek psikologis tim. Sebagai seorang kiper berpengalaman, kehadirannya sering memberikan rasa aman bagi lini belakang, dan kehilangan tersebut mungkin akan dirasakan di dalam ruang ganti.
Kepindahannya menjadi free agent membuka berbagai peluang baru bagi Szczesny. Meskipun ada kemungkinan pensiun, ia mungkin juga mempertimbangkan tawaran dari klub lain di liga yang berbeda. Termasuk Serie A, jika ada penawaran yang sesuai dengan harapannya.
Szczesny meninggalkan Juventus dengan catatan yang mengesankan dan rasa hormat yang tinggi dari penggemar dan klub. Ia dikenal sebagai kiper yang profesional, dan perjalanan karirnya akan dikenang sebagai era penting dalam sejarah klub, terutama dalam kontinuitas performa setelah Buffon. Simak dan ikuti terus informasi sepak bola terbaru secara lengkap hanya di shotsgoal.com.